WONOSARI: Poli jiwa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari siap melakukan berbagai langkah pelayanan konseling dan terapi menghadapi kemungkinan adanya caleg yang stres akibat gagal terpilih sebagai wakil rakyat pada pemilu mendatang.
“Berbagai persiapan sudah kami lakukan sejak dini. Kami sudah menyiagakan dokter dan tenaga medis untuk seluruh kebutuhan pelayanan baik konseling maupun terapi gangguan jiwa untuk umum yang dilayani setiap hari,” kata Ida Rochmawati, dokter spesialis kedokteran jiwa RSUD Wonosari pada Jumat (20/3) tadi siang di kantornya.
Kegagalan Celeg meraih dukungan suara pemilih sangat berpeluang memicu terjadinya gangguan jiwa dan stres. Menurut Ida, stres sangat tergantung empat hal, yakni kepribadian, muturitas kepribadian, penghayatan religi dan juga dukungan sosial.
“Maka sikap antisipatif hendaknya perlu disiapkan pihak caleg sejak dini,” terangnya.
Sementara, Aminuddin Azis dari Lembaga Kajian dan Study Sosial (LKdS) Gunungkidul berpendapat, cara dan strategi para celeg dalam meraih dukungan dengan cara bagi uang atau bantuan dalam pelaksanaan kampanye memang cukup berat.
“Lebih-lebih pelaksaan kampanye cukup panjang. Jadi bukan saja menguras kantong melainkan pikiran dan tenaga yang cukup besar,” kata Azis.
Dia berharap agar setiap tim sukese perlu menciptakan suasana kondusif agar Celeg terhindar dari gangguan jiwa saat gagal meraih jabatan anggota Dewan. (Endro Guntoro)
http://www.solopos.com/2009/03/20/rsud-siap-layani-caleg-stres-130502
http://www.soloposfm.com/2009/03/rsud-siap-layani-caleg-stres/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar