Tribun Jogja - Kamis, 8 November
2012 22:18 WIB
Laporan Reporter Tribun Jogja, Agung
Ismiyanto
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Doa peringatan tujuh hari meninggalnya, Rezza Eka Wardhana diperingati di rumah duka, Kamis (8/11/2012) malam. Ratusan masyarakat dari tetangga, kerabat dan juga aktivis masyarakat hadir untuk mendoakan wafatnya Rezza.
Acara doa tersebut dimulai sejak pukul 19.00 WIB. Doa dipimpin oleh pendeta dari GKJ Wonosari, Supiarso dan Wahyu Prasetyo. Para peserta doa bersama pun tampak khidmat dalam mengungkapkan doa mereka. Mereka juga larut dalam doa yang dipanjatkan untuk Rezza.
Orangtua Rezza juga terlihat menyalami para tamu yang hadir. Termasuk para aktivis LSM juga tampak hadir seperti direktur Lembaga Kajian dan Studi Sosial (LKDS), Aminudin Azis. Hingga pukul 20.50 WIB, para tamu masih berada di rumah duka.
Sementara keluarga Bripka Mahmudin sebelumnya dikabarkan akan hadir. Namun, menurut ayah Rezza, Nugroho P Widiatmoko, tidak hadir. "Kelihatannya tidak," jelasnya. (*)
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Doa peringatan tujuh hari meninggalnya, Rezza Eka Wardhana diperingati di rumah duka, Kamis (8/11/2012) malam. Ratusan masyarakat dari tetangga, kerabat dan juga aktivis masyarakat hadir untuk mendoakan wafatnya Rezza.
Acara doa tersebut dimulai sejak pukul 19.00 WIB. Doa dipimpin oleh pendeta dari GKJ Wonosari, Supiarso dan Wahyu Prasetyo. Para peserta doa bersama pun tampak khidmat dalam mengungkapkan doa mereka. Mereka juga larut dalam doa yang dipanjatkan untuk Rezza.
Orangtua Rezza juga terlihat menyalami para tamu yang hadir. Termasuk para aktivis LSM juga tampak hadir seperti direktur Lembaga Kajian dan Studi Sosial (LKDS), Aminudin Azis. Hingga pukul 20.50 WIB, para tamu masih berada di rumah duka.
Sementara keluarga Bripka Mahmudin sebelumnya dikabarkan akan hadir. Namun, menurut ayah Rezza, Nugroho P Widiatmoko, tidak hadir. "Kelihatannya tidak," jelasnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar