Written By Sorot Gunungkidul on Senin, 18 Februari 2013 | 03.37
Wonosari
(SorotGunungkidul.com) -- Berharap kejelasan kasus dugaan penganiyayaan yang
dialami Reza Eka Wardana beberapa forum yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat
Gunungkidul mengadakan diskusi terkait kelanjutan kasus tersebut pada Senin
(18/02). Dalam diskusi tersebut dihadiri Forum Lintas Iman (FLI), Kesatuan Aksi Rakyat
Gunungkidul (KARAG), Forum Anak Gunungkidul (FAGK), Komite Mahasiswa dan Pemuda
Gunungkidul (KOMPAG), Forum Remaja Jeruksari, FRP, OMK, SPSI, SB Gendis yang
tergabung dalam Aliansi Masyarakat
Gunungkidul dan diikuti
ratusan pemuda yang simpatik terhadap kasus Reza (Reza n Friends).
Masih lekat dibenak
kita tentang kasus yang menyebabkan meninggalnya siswa salah satu SMA Swasta di
Gunungkidul dan melibatkan oknum Polisi yang sudah ditetapkan sebagai tersangka
oleh Polda DIY.
Dalam diskusi yang
diselenggarakan di Pendopo Gedung Kesenian tersebut juga hadir Direktur LBH
(Lembaga Bantuan Hukum ) Samsudin dan wakil dari JPP (Jaringan Pemantau Polisi)
Bambang Tiong yang menjelaskan sampai mana kasus Reza yang hingga kini
ditangani Polda DIY.
Samsudin menyatakan
kekecewaan atas lambatnya penanganan kasus Reza yang ditangani Polda DIY, dan
tidak konsistenya Kapolres Gunungkidul dalam membuat pernyataan “saya
menyayangkan tidak optimalnya satuan tugas yang dibentuk oleh Polda DIY dalam
menangani kasus ini, hal ini dilihat dari pengenaan pasal yang digunakan
terkait Reza masih dibawah Umur semestinya juga dikenakan pasal berlapis yakni
pasal 80 undang-undang perlindungan anak namun hingga saat ini hanya digunakan
pasal 359 tentang kelalaian yang mengakibatkan kematian” katanya.
Sementara itu Aminudin
Aziz mengatakan bahwa akan terus mengawal kasus tersebut “hingga saat ini pihak
Polda DIY belum bisa memberikan keterangan terkait kasus ini, namun kami siap
untuk kelanjutan kasus ini hingga selesai “ tandasnya. (Anj-V)http://sorotgunungkidul.com/berita-234-minta-kejelasan-kasus-reza-aliansi-masyarakat-gunungkidul-gelar-diskusi-.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar