GUNUNGKIDUL— Kedatangan tokoh Komisi Perlindungan
Anak Indonesia (KPAI) Seto Mulyadi atau akrab dikenal Kak Seto sedikit
menguak teka-teki musibah kecelakaan yang dialami Reza Eka Wardana, 16,
remaja asal Jeruksari, Wonosari, yang kini kondisinya masih koma di
ruang ICCU RS Bethesda Jogja.
KPAI yang mengandeng sejumlah LSM
lokal di Gunungkidul mulai menemukan dua orang saksi sebagai pihak yang
mengetahui penyebab terjatuhnya siswa SMA Dominikus Wonosari diduga kuat
adanya unsur pemukulan oleh oknum anggota Polres Gunungkidul.
“Kami
belum bisa menyebutkan nama dua saksi dalam musibah kecelakaan Reza.
Mereka masih anak-anak sehingga perlakuan dan penanganan harus secara
khusus dilakukan demi melindungi hak-hak anak,” kata Koordinator Lembaga
Kajian dan Studi Sosial (LKdS) Aminudin Aziz kepada Harian Jogja seusai bertemu berbagai pihak lembaga yang fokus mengawal musibah Reza.
Dia
menyatakan penanganan terhadap saksi anak memang harus cukup hati-hati
agar lepas dari berbagai bentuk ancaman dan ketakutan untuk kesaksian
dimuka hukum nanti.
Dua saksi tersebut adalah dua anak yang tidak
mengenal Reza namun pada saat musibah dialami Reza sempat menyaksikan
dari jarak tertentu.Dua saksi yang masih duduk di bangku sekolah
menyatakan siap dimintai keterangan soal musibah Reza.
Diakui Aziz
dua orang saksi yang siap memberikan keterangan sebenarnya merupakan
dua dari banyak saksi yang mengetahui pasti celakanya Reza di kawasan
Alun-Alun Wonosari pada malam Takbir Idul Adha Kamis (25/10) lalu.
“Insya
Allah dua saksi ini kalau diminta menunjukkan wajah oknum petugas
polisi masih ingat. Tapi ini perlu pelan-pelan,” ujarnya.
Salah
satu saksi minta namanya dirahasiakan membenarkan telah bertemu secara
tertutup dengan Kak Seto terkait musibah Reza. “Ya tadi kami bertemu
dengan beliau bersama lima saksi lainnya,” singkatnya kepada Harian Jogja melalui BlackBerryMasanger (BBM).
Saksi
mewanti-wanti namanya tidak disebutkan menguraikan terdapat dua petugas
berseragam polisi berdiri tak jauh dari pedagang roti bakar dipagar
DPRD Gunungkidul, tepatnya sebelah selatan jalan. Adapun dua polisi
berada di kiri jalan.
“Salah satu dari dua polisi yang berdiri di
sebelah selatan jalan itu tangan kirinya terlihat diayunkan ke arah
Reza setelah menikung dari arah utara dan menyebabkan Reza terjatuh
ditengah jalan. Jadi jatuhnya Reza tidak kena trotoar seperti kabar
selama ini. Poisisi jatuhnya ditengah badan jalan,” ujarnya.
http://www.solopos.com/2012/11/02/dugaan-penganiayaan-polisi-dua-saksi-siap-beri-keterangan-kecelakaan-reza-344370
Tidak ada komentar:
Posting Komentar