12/02/14

Danais Belum Terealisasi Secara Optimal


Danais Belum Terealisasi Secara Optimal
Diskusi angkringan bersama KPH Wironegoro
Wonosari, (sorotgunungkidul.com)--Dana Keistimewaan (Danais) yang dikucurkan dari pusat pada tahun 2013 belum direalisasikan secara optimal. Alasannya ada beberapa kendala yang menyebabkan hal tersebut, salah satunya kurang lengkapnya syarat yang diajukan oleh pemohon.
Bahkan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarat (DIY) hanya mampu menyerap Danais kurang lebih 15 hingga 20 persen dari total Danais yang dikucurkan. Dan pada termin yang pertama yang sudah diterima Pemda DIY sejumlah Rp 115 milyar.
“Sedikitnya Danais yang mampu terserap disebabkan kurang pahamnya masyarakat mengakses Danais, hal itu berawal pada kesalahan dalam penyusunan proposal pengajuan Danais hingga akhirnya tak bisa terserap maksimal,” kata KPH Wironegoro seusai mengikuti diskusi angkringan malam tadi di depan Pasar Besole, Baleharjo, Senin, (28/01/2014).
Selain itu menurut Ketua Forum Keistimewaan untuk Kesejahteraan FKK DIY tersebut, dari sebanyak 250 proposal pengajuan dari empat kabupaten yaitu Gunungkidul, Bantul, Sleman, Kulonprogo dan Kota Yogyakarta, yang diajukan baru kurang lebih 15 sampai 20 persennya saja yang terserap dan sisanya belum mendapatkan acc.“Untuk yang sudah terserap ya kurang lebih baru sekitar 15-20 persen saja sisanya masih belum mendapatkan acc Pemda DIY, “ ucapnya.
Minimnya pemahaman cara akses Danais yang benar adalah menjadi salah satu pemicu minimnya penyerapan pada Danais tersebut.“Banyak sekali proposal pengajuan Danais yang salah maka dari itu banyak yang tidak disetujui oleh Pemda DIY,” paparnya.
Untuk itu sangatlah penting dilakukan sosialisasi dari tingkat daerah mulai dari kepala desa hingga kabupaten biar tidak terjadi banyaknya kesalahan lagi.“Harapannya setelah dilakukan sosialisasi dari tingkat daerah tidak akan terjadi lagi kesalahan dalam penyusunan proposal Danais pada tahun ini,” pinta KPH Wironegoro.
Aminudin Aziz Koordinator Daerah Kabupaten Gunungkidul mengatakan, pada tahun 2013 yang lalu Danais sebenarnya akan cair sejumlah Rp 231 milyar dan pada tahun 2014 ini sebesar 1,4 triliun. ”Dari jumlah dana yang ada tersebut sebanyak 80 persennya akan disalurkan untuk bidang kebudayaan, “ katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar